Penulis : Didik Budianto
Gara gara pinjam motor, terjadi Perkelahian dua saudara
kandung terjadi di Desa Salareuma, Kecamatan Cipicung, Kabupaten Kuningan,
menyebabkan sang kakak harus dilarikan ke rumah sakit karena terkena sabetan
golok sang adik.
Berdasarkan informasi dihimpun, korban berinisial YA (29)
menjadi korban pembacokan oleh adik kandungnya sendiri SM (25) pada Jumat
(5/7/2024) siang sekitar pukul 14.00 WIB. Pertikaian dua saudara kandung
tersebut ternyata dipicu masalah sepele. Ketika sang kakak hendak meminjam
motornya, namun tak mendapat izin dari sang adik.
"Awalnya SM sedang kerja bakti ngecor mushola di dekat
rumahnya, didatangi ibunya mengabarkan kalau kakaknya mau pinjam motor dan
menanyakan kuncinya dimana. Namun SM ini tak menggubris karena dia sedang sibuk
kerja bakti. Tak lama kemudian ibunya datang lagi mengabarkan kalau sang kakak
mengamuk mengacak-acak kamar pelaku sampai motor dijatuhkan di pekarangan
rumah," ungkap perangkat Desa Salareuma Sodikin kepada detikJabar di
Mapolsek Ciawigebang,sabtu 6 juli 2024.
Mendengar kabar dari ibunya ini, pelaku pun tersulut emosinya
sehingga langsung menghentikan pekerjaannya yang kala itu sedang mengangkut
bata merah, bergegas pulang ke rumahnya. Setibanya di rumah, SM mendapati
kakaknya sedang marah-marah sambil berkata kasar kepadanya.
Melihat motor tergeletak di pekarangan dan pakaian di lemari
berhamburan keluar, membuat SM naik pitam. SM pun memburu
Rupanya pertikaian dua kakak beradik tersebut diketahui sang ayah R (62) yang hendak pergi ke sawah, seketika berusaha melerai keduanya. SM yang melihat golok terselip di pinggang ayahnya, seketika mencabut golok tersebut lalu membacokkannya ke kepala dan beberapa bagian tubuhnya hingga mengalami luka cukup hebat.
Sodikin mengatakan, kabar keributan kakak beradik hingga berujung pembacokan ini pun seketika diketahui warga yang tengah kerja bakti di mushola yang jaraknya sekitar 50 meter langsung berbondong-bondong ke lokasi kejadian.
"Saat saya tiba di lokasi, melihat wajah korban sudah
bersimbah darah sedang dipeluk ayahnya. Saat itu juga kami pinjam mobil warga
untuk mengevakuasi korban YA ke RS KMC Kuningan untuk dilakukan penanganan
medis," ungkap Sodikin (Didik Budianto)



Tidak ada komentar:
Posting Komentar